Menurut salah satu penelitian terbaru yang dilakukan di Amerika Serikat, 96% pasangan yang bersiap untuk menikah akan mengalami stres berkepanjangan. 40% dari 500 pasangan dalam sampel juga mengakui memiliki tingkat stres akut dan 71% responden menyamakan persiapan pernikahan dengan peristiwa kehidupan utama mereka, seperti mencari pekerjaan atau transfer.
Peningkatan tingkat stres ini dapat dimengerti karena setiap orang harus terus melakukan kegiatan sehari-hari sambil sibuk merencanakan hari terpenting dalam hidup mereka. Belum lagi bahwa biaya dan daftar tamu terus bertambah – semua membuat stres pra-pernikahan menjadi hal yang normal di dunia.
Jadi bagi Anda yang mencari tips dan cara untuk mengatasi stres saat mempersiapkan pernikahan, Anda harus mengikuti poin berikut dari Departemen Pengantin:
1. Prioritas, Prioritas, Prioritas
Apakah Anda mengenal istri, hal-hal kecil dan detail tidak penting yang disampaikan oleh stres – sehingga kebahagiaan akan lebih sulit untuk dijangkau.
Saatnya untuk benar-benar mengubah perspektif Anda pada hal-hal yang menjadi prioritas dalam acara pernikahan nanti. Memberikan prioritas pada hal-hal penting seperti anggaran, jadwal, keluarga, daftar tamu, dll. sesuai dengan persepsi anda. Setelah itu, kategorikan hal-hal lain sebagai sesuatu yang bisa diatasi, bahkan jika itu tidak harus sempurna.
Dengan mengetahui prioritas ini, pasangan juga akan lebih mudah diajak bekerja sama dan bahkan dapat menghemat pengeluaran yang tidak terlalu penting.
2. Komunikasi dua arah
Salah satu penyebab stres dalam merencanakan pernikahan seringkali berasal dari orang tua sendiri atau orang tua dari pasangan. Tidak dapat dihindari bahwa pernikahan melibatkan keluarga kedua belah pihak, tetapi komunikasi yang jelas dapat membantu meminimalkan hal-hal yang dapat membuat Anda stres.
Sementara orang tua membantu mendanai pernikahan, diskusikan secara terbuka dan jelas harapan dan keinginan Anda dengan mereka. Tujuan dari komunikasi ini adalah untuk menciptakan visi bersama dari semua pihak, sehingga tidak ada yang merasa diabaikan dan menciptakan suasana yang tidak menyenangkan.
3. Paket B tersedia
Percaya atau tidak? Tidak ada pernikahan yang sempurna. Dalam hidup, sebenarnya ada hal-hal yang di luar kendali kita, seperti cuaca atau kehendak lainnya di atas. Karena itu, daripada membiarkan diri Anda bingung oleh kepanikan dan stres, sediakan rencana cadangan untuk skenario terburuk yang bisa dibayangkan.
4. Sayangi diri Sendiri
Stres pra nikah dapat menyebabkan banyak hal negatif, mulai dari bintik-bintik tidak teratur, penyakit, kehilangan nafsu makan hingga rambut rontok. Oh tidak!
Oleh karena itu sangat penting bagi pengantin wanita untuk mencari cara untuk menghilangkan stres mereka, apakah itu hobi atau cukup istirahat. Jangan lupa ajak pasangan Anda untuk membebaskan Anda dari stres. Sambil bersantai dan membina hubungan, ide yang bagus bukan?
5. Ingat juga calon suami / istri
Jangan stres karena pernikahan menyebabkan hilangnya hubungan romantis Anda. Momen sebelum menikah adalah arena untuk menguji kohesi dan kompatibilitas tahap lanjut. Jadi jangan berpisah karena perbedaan pendapat, tetapi ingatlah bahwa Anda masih satu tim.